Foto: Bupati Bogor, Rudy Susmanto saat meninjau lokasi jembatan Cipicung yang ambruk. (Ist).
BabeBogor.com – Bupati Bogor, Rudy Susmanto turun langsung meninjau lokasi bencana jembatan Cipicung yang ambruk, Minggu (03 Maret 2025).
Jembatan tersebut merupakan jembatan penghubung dua Kecamatan Citeureup dan Sukamakmur di Desa Tajur, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor.
Untuk mempercepat pembangunan jembatan sementara, Rudy Susmanto tak segan-segan mengeluarkan dana pribadinya.
“Saya gunakan dana pribadi. Ini demi kepentingan masyarakat, jadi saya pastikan masalah ini segera ditangani untuk mempermudah aksesibilitas warga dan memastikan bahwa akses menuju dua kecamatan tersebut bisa segera pulih,” ujarnya.
Rudy Susmanto mengatakan, bahwa pihaknya berkomitmen untuk segera menangani masalah ini demi memudahkan aksesibilitas warga yang terdampak.
“Ini adalah langkah-langkah kami dalam memastikan kesiapan infrastruktur terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri, ketika banyak warga yang akan melakukan perjalanan pulang kampung dan bersilaturahmi,” ucapnya.
Ia mengungkapkan, bahwa pada hari ini, jembatan sementara telah terpasang untuk satu lajur, namun pihaknya berharap dapat segera menyelesaikan pembangunan dua lajur.
“Saat ini sudah terpasang satu lajur, namun kita berharap dalam waktu dekat dapat segera terpasang dua lajur, mengingat jalur ini dilalui oleh truk dan kendaraan lainnya. Kami berharap minggu ini bisa dipasang dua lajur agar akses lalu lintas kembali lancar,” bebernya.
Untuk penanganan jangka panjang, Bupati Bogor menjelaskan bahwa pembangunan jembatan baru akan diusulkan dalam anggaran APBD Murni 2026.
Selain itu, ia juga menyinggung jembatan lainnya di Tajur yang sempat putus pada tahun 2024, yang akan segera ditangani pada tahun 2025.
“Pembangunan jembatan baru di lokasi ini dan beberapa titik lainnya akan kami usulkan di APBD 2026. Kami juga berupaya untuk menyelesaikan masalah jembatan yang putus di Tajur yang seharusnya sudah ditangani tahun 2025,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Hujan dengan intensitas tinggi menyebabkan debit air meningkat dan menerjang jembatan di Desa Tajur Kecamatan Citeureup hingga rusak berat dan tidak bisa dilalui sehingga jalan putus.
Bupati Bogor, Rudy Susmanto yang saat itu lagi mengikuti Retret di Magelang langsung menginstruksikan Dinas terkait untuk segera lakukan penanganan.***