Entry Meeting dengan BPK, Menteri ATR/BPN Komitmen untuk Transparan, Akomodatif, dan Terus Bebenah

- Pewarta

Jumat, 7 Februari 2025 - 13:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Terkini, BabeBogor.com – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menyelenggarakan Entry Meeting Pemeriksaan Laporan Keuangan Tahun 2024 pada Rabu (05/02).

Pertemuan yang menjadi awal proses pemeriksaan laporan keuangan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) ini, dikatakan Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid, akan sangat membantu Kementerian ATR/BPN dalam perbaikan kinerja dan tata kelola keuangan.

“Kami berkomitmen untuk tetap transparan, akomodatif, dan terus bebenah. Pemeriksaan ini juga menjadi kesempatan bagi kami untuk menerima saran dan motivasi dalam memperbaiki tata kelola keuangan di masa depan,” ujar Nusron Wahid dalam pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat Menteri ATR/Kepala BPN, Jakarta.

Menteri Nusron mengimbau kepada jajarannya agar proses pemeriksaan dapat disikapi dengan baik. Ia juga mengucapkan terima kasih atas pendekatan pembinaan yang diterapkan oleh auditor BPK. “Alhamdulillah, meskipun mungkin ada sudut pandang yang berbeda, auditornya terbuka. Ini namanya fungsi pembinaan. Saya sangat berterima kasih atas pendekatan ini. Bukan pembinasaan, tetapi pendekatan pembinaan yang bagi kami sangat berarti,” ungkapnya.

Di pertemuan ini, Menteri Nusron menyinggung beberapa insiden yang terjadi di Banten, Bekasi, dan Sidoarjo yang menunjukkan lemahnya manajemen risiko di Kementerian ATR/BPN. Untuk itu, mulai tahun 2025, Kementerian ATR/BPN akan mewajibkan semua pejabat dengan otoritas tanda tangan, dari Kepala Seksi hingga Direktur Jenderal yang berkaitan langsung dengan pelayanan, untuk mengikuti pelatihan manajemen risiko.

“Kami wajibkan mereka untuk lulus pelatihan dan memperoleh sertifikat manajemen risiko di semua level, dengan BPK untuk berperan sebagai narasumber dalam penyusunan kurikulum dan materi manajemen risiko berbasis pertanahan,” lapor Menteri Nusron.

Pada kesempatan yang sama, Anggota III BPK, Akhsanul Khaq, memberikan apresiasi terhadap pencapaian Kementerian ATR/BPN yang telah memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama 12 tahun berturut-turut. “Pencapaian ini menunjukkan komitmen Kementerian ATR/BPN dalam menjaga tata kelola keuangan yang baik. Ini sangat penting untuk mencapai visi dan misi kementerian,” ungkap Akhsanul Khaq.

Baca Juga :  Maman Nurpadilah: Juara Pertama O2SN Tingkat SMP se-Kabupaten Bogor akan Tampil Ditingkat Jabar

Akhsanul Khaq menjelaskan, BPK memiliki kewajiban untuk melakukan pemeriksaan laporan keuangan setiap tahun, sesuai dengan mandat yang diatur dalam UUD 1945. Setidaknya ada dua hal yang tidak dapat diabaikan dalam pemeriksaan, yaitu keuangan dan administrasi, yang harus dikelola dengan baik oleh setiap kementerian/lembaga. Kewajiban BPK untuk memeriksa laporan keuangan yang diserahkan oleh kementerian/lembaga juga telah diatur dalam UU Nomor 17 Tahun 2003, UU Nomor 1 Tahun 2004, dan UU Nomor 15 Tahun 2006.

Terkait keuangan atau anggaran, ada lima arahan presiden yang diingatkan kembali oleh Akhsanul Khaq. Arahan itu antara lain soal membuka lapangan kerja, meningkatkan produktivitas, meningkatkan devisa, menciptakan keunggulan iptek, dan meningkatkan pertahanan negara.

“Tentu saja ada peran dari ATR/BPN di sana. BPK sangat concern terhadap hal ini Pak Menteri, jadi kami tidak hanya concern terhadap penyajian laporan keuangan, tapi kita juga concern terhadap bagaimana ATR/BPN bisa mencapai visinya,” tambah Akhsanul Khaq.

 

Berita Terkait

SMSI Bogor Raya Gelar Bukber dan Diskusi: Untuk Perkuat Sinergi Media dengan Pemerintah
Dapat Penghargaan dari Kapolri, Rudy Susmanto: Pemkab Bogor Siap Mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto
Tasyakuran HUT ke-44, Tirta Kahuripan Siap Dukung Program Kerja Bupati dan Wakil Bupati
Dukung Pertumbuhan Sektor Industri, PLN ULP Jonggol Sambungkan Listrik Baru PT Panca Setia Jaya Mandiri Daya 345 KVA
Cuaca Ekstrem Melanda Kabupaten Bogor, Tirta Kahuripan Tetap Berupaya Optimalkan Pelayanan Selama Ramadhan 
Momentum Tingkatkan Toleransi, Tim Sujuds Bagikan Ratusan Takjil dan Makan Sahur Selama Bulan Ramadhan
Menyala! Bupati Bogor Rudy Susmanto Tak Segan-segan Pakai Dana Pribadi untuk Pembangunan Jembatan Sementara: Demi Kepentingan Masyarakat
PT. Antam UBPE Pongkor Mengucapkan Selamat Menyambut Bulan Suci Ramadhan 1446 H

Berita Terkait

Jumat, 14 Maret 2025 - 20:57 WIB

SMSI Bogor Raya Gelar Bukber dan Diskusi: Untuk Perkuat Sinergi Media dengan Pemerintah

Jumat, 14 Maret 2025 - 17:42 WIB

Dapat Penghargaan dari Kapolri, Rudy Susmanto: Pemkab Bogor Siap Mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto

Sabtu, 8 Maret 2025 - 15:40 WIB

Tasyakuran HUT ke-44, Tirta Kahuripan Siap Dukung Program Kerja Bupati dan Wakil Bupati

Kamis, 6 Maret 2025 - 11:26 WIB

Dukung Pertumbuhan Sektor Industri, PLN ULP Jonggol Sambungkan Listrik Baru PT Panca Setia Jaya Mandiri Daya 345 KVA

Minggu, 2 Maret 2025 - 21:47 WIB

Momentum Tingkatkan Toleransi, Tim Sujuds Bagikan Ratusan Takjil dan Makan Sahur Selama Bulan Ramadhan

Minggu, 2 Maret 2025 - 15:40 WIB

Menyala! Bupati Bogor Rudy Susmanto Tak Segan-segan Pakai Dana Pribadi untuk Pembangunan Jembatan Sementara: Demi Kepentingan Masyarakat

Sabtu, 1 Maret 2025 - 07:46 WIB

PT. Antam UBPE Pongkor Mengucapkan Selamat Menyambut Bulan Suci Ramadhan 1446 H

Jumat, 28 Februari 2025 - 19:38 WIB

Sambungkan Listrik Gratis, Masyarakat Sampaikan Ucapan Terimakasih kepada PLN UP3 Gunung Putri dan Peserta Jabar Smile Run 2025

Berita Terbaru